Langsung ke konten utama

Seminar Entrepreneur


Seminar Entrepreneur

Seminar Entrepreneur


Seminar Enrepreneur membahas mengenai pengusaha dan bisnis yang bertujuan menciptakan pemikiran entrepreneur para mahasiswa, sehingga setelah lulus mahasiswa diharapkan dapat menciptakan lapangan kerja.

Seminar Entrepreneur dilaksanakan pada hari Minggu, 4 November 2018 dan berlokasi di Gedung Kemuning Gading, Bogor.

Seminar Entrepreneur merupakan acara yang dipanitiai oleh BEM Vokasi IPB, pihak panitia telah mendatangkan dua narasumber dalam seminar ini, berikut penjelesan selengkapnya.

Narasumber Pertama, Alfin Irfan

Alfin Irfan adalah seorang CEO AgriSocio sejak tahun 2013. Beliau lahir di Jakarta, 17 Mei 1992 dan merupakan angkatan ke 46 di Institut Pertanian Bogor (IPB).

AgriSocio sendiri bergerak dalam bidang pangan dan pertanian untuk pengembangan masyarakat.

Karir beliau dimulai saat ia memasuki perkuliahan di semeseter 3, dengan menjadi reseller bahan rumah tangga (bumbu dapur). Usaha tersebut lancar hingga sampai suatu saat mengalami kesuksesan yang tertunda dan diakibatkan oleh beberapa faktor , yaitu kalah saing, supply naik tetepi request menurun dan terdapat pesaing yang menjual dagangannya dengan harga yang lebih murah.

Di semester 5 ia mencoba berbisnis dengan barang sendiri yang bertujuan untuk memenuhi kebutuhan hidup dan menambah pengalaman dalam berbisnis.

Setelah ia lulus kuliah, pada tahun 2013, ia mendirikan AgriSocio dengan meminjam modal dari Singapura sebesar 1.000$. Tujuan ia mendirikan AgriSocio adalah mendukung perekonomian Indonesia dengan membuat fast products. Ia bekerja sama dengan 55 kelompok petani, berupa produk dari desa dengan standar nasional. Di Indonesia sendiri, bidang pertanian dan perikanan sangat berlimpah sehingga dapat mendukung perekonomian.

“Janganlah menjadi mahasiswa kupu-kupu (kuliah-pulang), ikutilah organisasi atau lakukanlah kegiatan lain yang bermanfaat dan mengembangkan potensi pribadi. Karena kesuksesan kita bukan hanya dari jurusan yang kita pilih. Peluang sukses dapat berasal dari mana saja, di dalam kampus atau berasal dari luar jurusan kita. Sebab itu, janganlah mengandalkan kegiatan kuliah sehari-hari, tetapi asahlah kemampuan kita atau dapat mengembangkan pemikiran kita dalam kegiatan lain.” (Alfin Irfan, 2018)

Narasumber Kedua, Indra Sugiarto


Indra Sugiarto merupakan founder masuk kampus, dan seorang motivator trainer. Ia merupakan lulusan dari Institut Pertanian Bogor (IPB).

Masuk kampus sendiri didirikan pada tahun 2016 dan bertujuan untuk memotivasi para pelajar yang ingin masuk Perguruan Tinggi.

Di dalam dunia perkuliahan, kita dapat melatih cara berpikir, cara membagi waktu antara akademik dan impian, dan cara untuk memprioritaskan sesuatu.

Untuk mengejar sebuah mimpi pakailah kata “bertahan” dibandingkan dengan “menyerah” dan diperlukannya tiga skill dari diri kita, yaitu softskill, hardskill dan mental/iman.

Salah satu cara untuk mendapatkan sebuah kepercayaan diri, yaitu kita harus sadar dengan adanya hak setiap manusia untuk sukses.

Konten pertama yang kita buat hasilnya pasti akan jelek, mau sebagus apapun hasil pertama yang kita buat pasti jelek dan diperlukannya lagi 3 skill yang telah disebutkan di atas, sehingga muncullah istilah “Just Do It!” jika diperlukannya kolaborasi, lakukanlah.

Untuk mengatasi sebuah permasalahan yang besar, pecahlah masalah tersebut menjadi masalah yang lebih kecil, bagilah masalah-masalah tersebut ke arah yang lebih sederhana, dan jangan buat ekspektasi yang terlalu tinggi.

Sertifikat :


Komentar