Langsung ke konten utama

Manajemen Layanan Sistem Informasi-4

Service Management System


Mengenal Service Management System atau Sistem Manajemen Layanan (SMS)

sumber : https://project-management.com/top-5-field-service-management-software/

Service Management System (SMS) adalah sistem manajemen yang mencakup semua bagian untuk menyatukan semua aspek manajemen organisasi, seperti : perencanaan, strategi, kebijakan, tujuan dokumentasi dan proses yang berorientasi pada layanan. Untuk memiliki pola pikir manajemen layanan, organisasi harus memahami tingkat kematangan proses yang diperlukan untuk menjadi organisasi yang berorientasi layanan.
Organisasi standardisasi seperti Information Technology Infrastructure Library (ITIL) dan International Organization for Standardization/International Electrotechnical Commission (ISO / IEC), menyediakan kerangka kerja standar untuk sistem manajemen layanan serta memberikan konsep dan praktik terbaik dari manajemen layanan itu sendiri .
Organisasi manajemen layanan dapat menjadi seluruh organisasi atau bagian khusus dari organisasi tersebut, namun yang paling umum terjadi adalah menjadi bagian khusus organisasi atau biasa disebut dengan departemen IT. Maka dari itu manajemen layanan sering dikaitkan dengan manajemen layanan IT. Manajemen layanan berlaku untuk organisasi apa pun seperti organisasi yang bergerak dalam bidang makanan, manufaktur, dan bahkan perawatan kesehatan. Tetapi gagasan intinya dari semua bidang tersebut tetap sama, yaitu untuk menyediakan sistem terpusat bagi perencanaan, pengembangan, dan pemberian layanan baik kepada organisasi itu sendiri atau kepada pihak ketiga.
Ruang lingkup sistem manajemen layanan, yaitu : lokasi layanan, pelanggan, lokasi pelanggan, dan teknologi.
Manfaat dari service management system :
·         Memberikan dukungan dalam tindakan perencanaan.
·         Membantu menciptakan strategi yang efisien.
·         Membantu menyiapkan dan mengelola berbagai kebijakan.
·         Melacak kinerja perusahaan sesuai dengan mencapai tujuan yang ditetapkan.
·         Membantu dengan menyusun dokumentasi yang dibutuhkan dan mengelolanya.
·         Menjadi solusi yang handal selama proses yang terjadi dalam perusahaan.
Sistem Manajemen Layanan juga dapat menyediakan sumber daya yang diperlukan untuk menciptakan desain dan pengembangan, ditambah mendukung transisi, dari organisasi yang ingin menjadi berorientasi layanan. Dengan bantuan solusi perangkat lunak bisnis semacam ini, organisasi akan secara efisien menyelesaikan transformasinya dan mencapai efisiensi optimalnya.
Terdapat beberapa aspek yang memengaruhi dan mendefinisikan sistem manajemen layanan, seperti lokasi layanan, lokasi klien, dan teknologi yang digunakan adalah semua faktor yang menentukan fungsi dari system manajemen layanan. Menurut faktor-faktor ini, sistem akan dibentuk menjadi sistem yang akan memberikan hasil terbaik, sesuai dengan tujuan yang diinginkan. Dari otomatisasi layanan, hingga pemantauan karyawan, termasuk membuat daftar tugas, layanan pelanggan, produktivitas, dan yang lainnya, sistem manajemen layanan akan mencakup semuanya.

 Service Management Tools

sumber : https://www.openpr.com/news/1568793/it-service-management-tools-market-by-top-players-atlassian-ibm-ca-technologies-bmc-software-ivanti-software-asg-software-axios-systems-sap-and-forecast-2018-to-2025.html

ITSM tools adalah perangkat lunak yang digunakan untuk memberikan Layanan IT. Dapat berupa perangkat lunak mandiri atau rangkaian aplikasi, yang terdiri dari beberapa aplikasi untuk melakukan berbagai fungsi. ITSM tools dapat melakukan banyak fungsi, seperti, manajemen insiden, menangani permintaan layanan, manajemen masalah, manajemen perubahan, dan lain sebagainya.
Service desk adalah fungsi utama dalam manajemen layanan TI (ITSM) sebagaimana yang didefinisikan oleh Information Technology Infrastructure Library (ITIL). Ini dimaksudkan untuk menyediakan Single Point of Contact ("SPOC") untuk memenuhi kebutuhan komunikasi baik pengguna dan staf IT, dan untuk memenuhi tujuan pelanggan dan penyedia IT. "Pengguna" mengacu pada pengguna sebenarnya dari layanan, sementara "Pelanggan" mengacu pada entitas yang membayar layanan.
Pendekatan ITIL menganggap service desk sebagai titik kontak utama antara penyedia layanan dan pengguna / pelanggan setiap saat. Ini juga merupakan titik fokus dari gangguan atau potensi gangguan dalam ketersediaan atau kualitas layanan, dan bagi pengguna yang membuat permintaan layanan.
ITIL menganggap call centre, contact centre atau help desk sebagai jenis service desk terbatas yang hanya menyediakan sebagian dari apa yang dapat ditawarkan oleh service desk. Service desk memiliki pendekatan yang lebih luas dan berpusat pada pengguna yang dirancang untuk memberikan pengguna kontak informasi untuk semua persyaratan IT. Service desk berupaya memfasilitasi integrasi proses bisnis ke dalam infrastruktur manajemen layanan, service desk menyediakan interface untuk aktivitas lain seperti permintaan perubahan pelanggan, kontrak perawatan, dan lisensi perangkat lunak.

Analysis of Specific ITSM Tools

Perangkat lunak ITSM terbaik akan mencakup fitur-fitur berikut:
Manajemen masalah dan insiden:  Temukan solusi untuk mengurangi waktu henti dan mencegah insiden sebelum terjadi.
Tiket : Melacak solusi dan menetapkan pekerjaan berdasarkan spesialisasi atau pengalaman teknis dan mengamati tren dalam lingkup pekerjaan.
Model layanan TI siap: Gunakan model praktik terbaik yang ada untuk memandu proses dengan model layanan TI bawaan.
Manajemen aset: Lacak dan kelola perangkat fisik dan add-on di sepanjang siklus hidupnya.
Manajemen lisensi: Melihat persyaratan lisensi dan mengelola pembaruan, dan diberi tahu tentang perubahan atau pembaruan yang akan datang.

Selection of the tool that best fits a given SMS

Pada saat ini telah terdapat beberapa tools ITSM yang berbasis opensource diantaranya seperti, Combodo Itop, OTRS, CITSMART, Project Open, OCS Inventory NG, I-doit dan lain-lain. Namun tools yang dibahas saat ini adalah Combodo iTop community dengan berbagai pertimbangan, diantaranya adalah kemudahan dalam implementasi dan konfigurasinya. Penggunaan aplikasi ini pada tahap awal digunakan untuk manajemen aset IT, setelah semua aset IT yang dimiliki dan dimasukkan dalam aplikasi, tahap selanjutnya adalah membuat layanan IT (helpdesk, service management) yang diberikan kepada user internal dengan Service Level Agreement (SLA) yang disepakati.    
Aplikasi Combodo iTop  iTop (IT Operations Portal) merupakan sebuah aplikasi open source berbasis web meliputi ITIL (IT Infrastructure Library), CMDB (Configuration Management Database), sistem helpdesk dan tools untuk manajemen dokumen. Aplikasi iTop juga menawarkan fitur layanan web untuk diintegrasikan dengan peralatan IT yang dimiliki. iTop memiliki beberapa fungsionalitas, antara lain: Configuration Management, Helpdesk, Incident Management, Problem Management, Change Management dan Service Management.
Berikut adalah penjelasan beberapa fungsi/fitur yang terdapat pada aplikasi iTop yaitu:
- Configuration Management  
CMDB (Configuration Management Database) merupakan penerapan suatu database yang berisi detil dari elemen-elemen IT yang digunakan dalam mengatur layanan IT. Pada bagian overview, terdapat beberapa item antara lain, Infrastructure, Virtualization, End user devices, Software and applications dan Miscellaneous. CMDB tidak hanya sekedar pendataan asset, tetapi juga memberikan informasi yang lebih luas tentang itemitem yang sangat dibutuhkan, seperti informasi hardware, software, dokumentasi, personal dan semua konfigurasi peralatan yang digunakan seperti server, komputer, rack, kontak, lokasi, kontrak dengan pihak ketiga, perangkat jaringan, serta relasi antara infrastruktur dan komponen-komponen IT dengan yang lainnya.
- Helpdesk 
Helpdesk merupakan kontak pertama yang dihubungi terkait permasalahan layanan IT yang diberikan. Jika terjadi sesuatu dengan layanan IT yang tidak diharapkan, end user dapat meminta bantuan kepada helpdesk. End user dapat membuat tiket terkait permasalahan yang dihadapi. Tugas helpdesk antara lain menerima laporan kejadian (incident), mencatat incident, klasifikasi incident berdasarkan prioritas, klasifikasi dan eskalasi, pencarian solusi, memberikan informasi kepada end user mengenai proses yang berlangsung, menangani komunikasi dengan proses ITIL yang lain, pelaporan ke manajemen, manajer proses dan customer terkait performa helpdesk. Helpdesk dapat menentukan/memberikan tugas kepada teknisi (support engineers) untuk menyelesaikan permasalahan yang ada.   
- Incident Management  
Incident Management ditujukan untuk memperbaiki layanan operasional yang bermasalah menjadi normal secepat mungkin sesuai SLA (Service Level Agreement) yang disepakati. Pengelolaan incident dilakukan mulai dari awal hingga akhir dan mengkomunikasikannya kepada pihak-pihak yang berkepentingan hingga incident tersebut dapat diselesaikan dan layanan dapat beroperasi dengan baik. Jika permasalahan belum dapat diselesaikan sesuai dengan SLA maka incident tersebut dieskalasi menjadi problem.
- Problem Management
Dashboard utama Problem Management menampilkan informasi permasalahan berdasarkan 2 kategori yaitu permasalahan terkait layanan dan prioritas dari permasalahan yang ada. dan juga terdapat tampilan permasalahan yang belum diatasi. Untuk mengeksport listnya via email atau file CSV.
- Change Management
Modul Change Management mirip seperti modul Helpdesk. Dashboard menampilkan data untuk perubahan-perubahan terbaru. Melihat tiket perubahan, modul ini memiliki semua fitur yang diperlukan. Terdapat Related incidents yang menyebabkan perubahan terjadi, pengecekan Related problems, Child changes, Attachements, Notifications dan History.
- Service Management
Dashboard utama Service Management menampilkan info kontrak yang akan kadaluarsa. Terdapat fitur untuk menambahkan kontrak, link layanan yang dibeli atau dijual, menambahkan dokumen, konfigurasi item, dan link kontrak. Jika organisasi menggunakan banyak layanan dari vendor-vendor lain atau organisasi merupakan penyedia layanan, sangat mudah untuk memiliki semua dokumentasi di satu tempat.
- Data Administration
Data administrasi berisikan informasi mengenai organisasi, typologi konfigurasi dan audit.
- Admin Tools 
Berisikan informasi mengenai pengaturan akun user, profile user, notifikasi, kategori audit, model data, sinkronisasi sumberdata, jadwal backup dan konfigurasi portal.

sumber :
https://www.techopedia.com/definition/30103/service-management-system-sms
https://quadrantalpha.com/what-is-service-management-system/
https://zhirazzi.blogspot.com/2020/07/tugas-4-manajemen-layanan-sistem.html
https://freshservice.com/itsm
https://en.wikipedia.org/wiki/IT_service_management
http://wikipustekdata.lapan.go.id/litbangyasa/publikasi/Prototype/2016/05_Prototype%20Pemanfaatan%20ITSM%20tools%20berbasis%20aplikasi%20opensource%20di%20LAPAN-%20PUSTEKDATA%20untuk%20manajamen%20aset%20IT-.pdf

Komentar